Iklan termahal adalah iklan yang tidak pernah dibaca audiens!
Semakin banyaknya spanduk, billboard, pamflet, poster yang penempatannya tidak teratur membuat pandangan menjadi tidak enak. Jalanan seperti tidak ada keteraturan. Lihat saja: ditiap pohon tertempel poster, spanduk-spanduk terpasang saling menumpuk, billboard beragam ukuran saling berjejer, sungguh tidak ada keindahannya.Pesan dari media publikasi itu tidak akan mudah dipahami, karena masyarakat (Audiens) malas untuk menangkap isi pesannya. Sadarkah kita ? Biaya untuk Media Publikasi (Iklan) itu sangatlah besar
Iklan termahal adalah iklan yang tidak pernah dibaca audiens!
Jadi bagaimana?
Pahami Content dan Context Iklan
Content adalah materi iklan. Sedangkan context adalah penempatakan iklan dititik tertentu.
Content : Context :
- Isi Iklan - Titik Pemasangan
- Ide/Kreatifitas Iklan - Kompetitor
- Cara Penyajian (Crafmanship) - Environment
Content menjadi tanggung jawab Si Pengiklan serta crafmanship desainer Iklan tersebut. Si Pengiklan kadang untuk penghematan biaya biasanya berupaya memasukkan sebanyak mungkin pesan dalam sebuah desain iklan, padahal hal itu tidak efektif. Struktur otak manusia memiliki keterbatasan untuk menampung jumlah pesan yang masuk. Sehingga pesan yang bermacam-macam dan banyak jumlahnya akan menjadi mubazir karena malah membingungkan target audiens.
Focusing Iklan sangat penting agar iklan tepat sasaran. Tidak menimbulkan bias pesan. Adanya Keunikan, Kesederhanaan dengan white space dan pesan tunggal akan menjadi nilai plus sebuah iklan.
Context menjadi tanggung jawab pemerintah dan advertising agency, dimana pengaturan titik penempatan media, serta besar kecilnya media. Yang terlihat sekarang sepertinya tidak ada pengaturan hal itu, yang penting income pajak iklan masuk. Kurang memperhitungkan efektifitas dari media luar ruang tersebut.
Memaksimalkan Iklan luar ruang untuk mempercantik wajah kota dan penghuninya dengan cara memaksimalkan fungsi ruang kota menjadi:
· Galeri Seni raksasa
· Sarana pencerahan (Enlightment)
· Sarana Pembelajaran (Education)
· Media Komunikasi ( Silaturrahmi)
· Media Promosi yang cerdas
Efektivitas Iklan Luar Ruang (Papan Iklan)
- Jangkauan (kemampuan menjangkau khalayak sasaran)
- Frekuensi (efektif 13 Minggu) Kemampuan media mengulang pesan iklan yg.
Sama terhadap Audiencesaat mulai dilupakan
- Kuntinuitas (Kesinambungan penyampaian pesan iklan)
- Ukuran (Kemampuan media memberikan ukuran yang dituntut oleh pesan
iklannya)
- Warna (kemampuan menyajikan warna yg. Dituntut sesuai dgn. Suasana yg
Dikehendaki)
- Pengaruh (Kekuatan pasan iklan yang kreatif dapat mempengaruhi khalayak.)
Kendala pada Papan Iklan
- Efektif bagi pengendara sepeda motor
- Efektif bagi mereka yang duduk di Jok depan mobil
- Efektif bagi sopir, Bos baca koran
- Tidak memberikan ruang pandang yang Cukup bagi Bus & Kendaraan umum
- Polusi Visual
Menentukan Lokasi Pemasangan Papan Iklan
- Arus Perjalanan (Apakah Jalur Cepat / Lambat)
- Jenis Produk (Apakah jenis produk yang dibutuhkan Audiens )
- Jangkauan
- Kecepatan Arus Lalu Lintas (Highway +/- 7 Detik)
Artinya, Papan Iklan hanya punya waktu 7 detik
untuk dilihat dan dibaca !
- Persepsi orang terhadap Lokasi
- Keserasian dengan Lingkungan
Ambient Media adalah salah satu media beriklan yang memanfaatkan lingkungan (environment) dengan cara seunik mungkin sehingga setiap audiens yang melewatinya bisa tersenyum, tertawa, dan ingat akan pesan iklan tersebut. Kekuatannya terletak pada pesan iklannya yang terintegrasi dengan lingkungan.
0 komentar:
Posting Komentar